Cegah Kejang Demam Pada Anak
( dr Nanang, SpA )
( dr Nanang, SpA )
Kejang pada anak adalah Kejadian yang mencemaskan orang tua karena anak kehilangan kesadaran disertai gerakan tubuh yang tidak terkontrol, timbul nya seringkali tiba-tiba tidak bisa di duga.
Tetapi sebenarnya dapat diperkirakan kalau kita perhatikan pertanda sebelum nya
}Batasan
Kejang demam ialah bangkitan kejang yang terjadi pada kenaikan suhu tubuh
(suhu reetail diatas 38 ̊C ) yang di sebabkan oleh sesuatu proses di luar kepala.
Kejang demam terjadi pada 2-4 % anak ber umur
6 Bulan – 6 Tahun.
6 Bulan – 6 Tahun.
}Klasifikasi
1. Kejang Demam Sederhana
2. Kejang Demam Kompeex
1. Kejang Demam Sederhana
Kejang yang berlangsung singkat kurang dari 15 menit, umum nya berhenti sendiri, kejang berbentuk umum, tonik atau klonik tanpa gerakan fokal, tidak berulang dalam waktu 29 jam
2. Kejang Demam Kompeex
- Kejang demam lebih dari 15 menit
- Kejang fokal atau parsial satu sisi atau kejang umum didahului kejang parsial .
- Berulang atau lebih dari satu kali perhari
Penjelasan
}Kejang Lama
Kejang berlangsung lebih dari 15 menit atau kejang berulang lebih dari 2 kali dan diantara bangkitan kejang anak tidak sadar.
}Kejang Fokal
adalah kejang partial sati sisi atau kejang umum yang didahului kejang parsial.
}Kejang Berulang
Adalah kejang 2 kali atau lebih dalam 1 hari, diantara 2 bangkitan kejang, anak sadar
Faktor penyebab terjadinya kejang demam
- Immaturitas otak & Termo Regulaton
- Demam, dimana kebutuhan oksigen meningkat
- Predisposisi Genetik
}Penata laksana saat kejang di Rumah sakit atau klinik biasanya kejang demam berlangsung singkat, sehingga pada waktu datang di RS atau klinik kejang sudah berhenti.
}Apabila masih kejang maka diberikan obat Diazepam
IV atau Diazepam Rectal ( Obat anti kejang ) orang tua pasien dapat melakukannya di rumah, apabila belum berhasil dapat di ulang sampai 2kali, selanjutnya bila belum berhasil juga sebaiknya di kirim ke RS.
}Selama di RS dilakukan beberapa pemeriksaan penunjang untuk diagnostik dan menentukan status kejangnya.
}Hal ini perlu untuk tindak lanjut dan upaya pencegahan kejang selanjutnya.
Upaya mengatasi Demam
1.Obat anti panas diberikan untuk mencegah panas badan yang tinggi, biasanya diberikan obat paracetamol 4x sehari atau
ibuprofen 3-4 kali
2.Anti Konvulsan
pemakaian obat Diazepam
Oral atau Rectal pada suhu lebih dari 38,5 ̊C
Apabila ternyata kejang lagi ada beberapa hal yang perlu diperhatikan
}Tetap tenang dan tidak panik
}Longggarkan pakaian yang ketat, terutama sekitar leher
}Apabila tidak sadar, posisikan anak tidur terlentang dengan kepala miring
Bersihkan muntahan atau lendir dari mulut.
}Ukur suhu, observasi lama dan bentuk kejang.
}Berikan diazepam Rectal
}Pasien jangan di tinggal
}Bawa ke dokter atau RS bila kejang berlangsung 5 menit atau lebih.
Prognosis
}Kemungkinan mengalami kecacatan atau kelainan Neurologois – Tidak pernah ada
}Kematian – Tidak ada
}Kemungkinan berulangnya kejang demam dengan faktor resiko :
1. Riwayat kejang demam dalam keluarga
2. Umur kurang dari 12 bulan
3. Temperatur juga rendah saat kejang
4. Cepat nya kejang setelah demam
Resiko terjadinya Epilepsi
}Kelainan Neurologis atau perkembangan yang jelas sebelum kejang pertama
}Kejang demam komplex
}Riwayat epilepsi pada orangtua atau saudara kandung