KenaliMasalah PROSTAT Anda
Pernahkah Anda para pria mengalami masalah
berkemih? Jika Anda sering terbangun pada malam hari untuk berkemih, berkemih
lebih banyak dari biasanya, merasa pancaran berkemih melemah, tidak lampias
setelah berkemih, harus mengedan ketika berkemih, ataupun tergesa-gesa ketika
akan berkemih, sebaiknya Anda segera memeriksakan diri ke dokter. Kemungkinan
Anda menderita gejala saluran kemihterkaitProstat.
Masalahprostat yang tidak ditangani dengan tepat dapat
mengganggu hubungan Anda dengan pasangan, hambatan interaksi sosial, hingga
menurunkan produktivitas harian akibat peningkatan frekuensi pergi ke toilet.Masalahpadaprostatdapatberupapembesaranjinak,
infeksi, ataupun tumor ganas (kanker).
Pembesaran Prostat Jinak
Seiring bertambahnya usia seorang pria, secara
alamiah prostat tumbuh membesar. Prostat merupakan kelenjar berbentuk kemiri
yang terletak di dasar kandung kemih dan berfungsi memproduksi cairan komponen
semen/mani. Pertumbuhannya konstan mulai dari pubertas hingga usia pertengahan.
Perubahan hormonal di atas usia 50 tahun, peradangan, radikal bebas, faktor
genetik ditambah faktor lingkungan akan merangsang pertumbuhan prostat lebih
cepat dari biasanya yang dikenal sebagai pembesaran prostat jinak atau benign prostatic hyperplasia (BPH). BPH
ditemukan pada 50% laki-laki berusia 50 tahun, 70% pria berusia 60 tahun, dan
meningkat hingga 90% pada pria di atas 90 tahun. Prostat yang membesarakan menyumbat saluran keluar urin dari
kandung kemih yang ditandai dengan munculnya gejala sulit berkemih. Pada tahap
lanjut seseorang bahkan tidak bisa berkemih sama sekali sehingga membutuhkan
pemasangan kateter melalui saluran kemih untuk mengeluarkan urin.
Saat kunjunganpertama, Dokter akanmenanyakanriwayatpenyakitdan melakukan pemeriksaan colok dubur untuk
menilai kondisi prostat Anda. Dilanjutkan pemeriksaan laboratoriumdarahdanurin, pemeriksaan pancaran urin
(uroflowmetri), ultrasonografi untuk mengukur volume prostat, ataupun pemeriksaan penunjang lain yang dibutuhkan.
Terapi
Operasi bukanlah satu-satunya pengobatan untuk
mengatasi pembesaran prostat jinak. Berdasarkan pedoman European Association of Urology (EAU) tahun 2018, pasien dengan
gejala ringan hingga sedang, tanpa komplikasi (tidak memiliki ancaman serius
terhadap kondisi umum), serta tidak mengganggu aktivitas harian dapat dilakukan
terapi konservatif yang dikenal sebagai watchful
waiting. Pasien diedukasi untuk memperbaiki gaya hidupnya dengan mengurangi
konsumsi zat-zat yang memiliki efek iritan dan merangsang berkemih (kafein,
alkohol, soda, coklat, makanan pedas), mengurangi asupan cairan pada
waktu-waktu spesifik (malam hari, perjalanan jauh), latihan berkemih sesuai
catatan harian, latihan relaksasi, serta latihan untuk memperkuat otot dasar
panggul.
Jika keluhan mengalami perburukan, dapat
dipertimbangkan pemberian obat-obatan baik sebagai terapi tunggal ataupun
kombinasi. Tindakan lebih agresif diindikasikan bila: terapi dengan obat tidak
memperbaiki gejala secara signifikan, ditemukan adanya gangguan fungsi ginjal,
terdapat infeksi saluran kemih berulang, buang air kecil berdarah persisten,adanya
kelainan saluran kemih lain (batu, divertikel), atau mutlak membutuhkan bantuan
kateter urin untuk berkemih.Untuk prostat, terapi minimal invasif (tanpa
sayatan operasi) yang menjadi baku emas saat ini adalah melalui prosedurpengerokan prostatmelaluiteropong, atau transurethral
resection of the prostate (TUR-P).
Mengikuti perkembangan ilmu kedokteran
serta menyadari tuntutan tinggi masyarakatakan pelayanan kesehatan mutakhir, Rumah Sakit Citra Harapan kini telah membuka layanan pengobatan masalah
prostat dan saluran kemih lainnya yang akan dilayani
oleh dokter spesialis urologi.
Oleh : dr. Firtantyo Adi Syahputra, Sp.U,
FICS
RUMAH
SAKIT CITRA HARAPAN
JADWAL PRAKTEK
Senin
Pk : 18.00 - 20.00
Rabu Pk : 09.00 - 11.00
Sabtu Pk : 09.00 – 11.00